Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2017

Metode Mengajar Sesama Teman (Peer Teaching Method)

Metode mengajar ini dilakukan dengan cara berdiskusi, atau juga dengan presentasihasil diskusi. Kelompok menyampaikan materi hasil diskusi dan memberi kesempatan pada teman- temannya untuk bertanya. Kelompok menjawab setiap pertanyaan. Ada saatnya seorang guru mengalami kebuntuan dalam memilih metode yang efektif untuk diterapkan pada proses pembelajaran dalam rangka mencapai kompetensi yang diharapkan dikuasai oleh siswa. Walaupun metode pembelajaran beragam, menentukan metode mana yang paling sesuai untuk diterapkan bukanlah pekerjaan yang gampang. Disinilah sebenarnya seorang guru dituntut keprofesionalannya sebagai pendidik, pembimbing, dan pengajar. Pada umumnya siswa akan sangat tertarik dengan hal-hal yang baru. Atas dasar inilah seorang guru harus jeli dalam memilih metode pembelajaran agar siswa tetap termotivasi dan antusias untuk belajar. Metode mengajar sesama teman (peer teaching methods) bisa dijadikan pilihan untuk memenuhi hal itu. Hanya saja jangan ter

Cooperative Script

Langkah-langkah Model Pembelajaran Cooperative Script. Menurut Dansereau CS, dalam buku Tukiran Taniredja mengemukakan bahwa terdapat langkah-langkah pembelajaran  Cooperative Script , sebagai berikut: Guru membagi siswa untuk berpasangan. Guru membagikan  wacana/materi tiap siswa untuk dibaca dan membuat ringkasan. Guru dan siswa menetapkan siapa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar. Pembicara membacakan ringkasannya selengkap mungkin, dengan memasukan ide-ide pokok dalam ringkasannya. Sementara pendengar, menyimak/mengoreksi/menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkap serta pendengar membantu mengingat/menghafal ide -ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya. Bertukar peran, semula sebagai pembicara ditukar menjadi pendengar dan sebaliknya. Serta lakukan seperti di atas. Kesimpulan siswa bersama-sama dengan guru. Penutup. Dari beberapa proses pemb

Metode Eksperimen

Metode eksperimen adalah sebuah penyajian pelajaran yang dimana para siswa melakukan percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari. Dalam proses belajar mengajar dengan metode eksperimen ini, para siswa diberi kesempatan oleh guru untuk mengalami atau melakukan sendiri, membuktikan sendiri, mengikuti suatu proses, mengamati suatu objek, menganalisis, membuktikan dan menarik kesimpulan sendiri mengenai suatu objek, keadaan, atau proses sesuatu. Dengan demikian, siswa dituntut untuk mengalami sendiri, mencari kebenaran, atau mencari suatu hukum atau dalil, dan menarik kesimpulan atas proses yang dialaminya itu. Media Eksperimen dibedakan menjadi dua, yaitu eksperimen yang terencana atau terbimbing dan eksperimen bebas 1. Metode eksperimen terbimbing adalah metode yang seluruh jalannya percobaan telah dirancang oleh guru sebelum percobaan dilakukan oleh siswa, baik dari langkah langkah percobaan, peralatan yang harus digunakan apa yang harus diama